7 Tradisi Unik di Jambi Yang Perlu Kamu Ketahui
JAMBI ELOK - Provinsi Jambi di Pulau Sumatera terkenal dengan berbagai macam tradisi yang unik dan menarik untuk dikunjungi. Beberapa di antaranya bahkan dapat menarik banyak wisatawan dari dalam maupun luar negeri. Berikut tujuh tradisi yang hanya dapat ditemukan di Jambi:
1. Tradisi Maanta
Tradisi mengantarkan rantang makanan ke rumah sanak saudara ini sangat populer di Jambi. Yang membuatnya unik adalah ketika sang penerima rantang akan mengembalikan rantang tersebut yang sudah diisi jenis makanan yang sama. Tradisi ini mempunyai makna yang cukup dalam, yaitu mempererat silaturahmi dengan sanak saudara dan lebih mengenal silsilah keluarga.
2. Tradisi Berburu Sumbun
Tradisi ini menjadi kegiatan rutin masyarakat Suku Duano di Jambi, yaitu menangkap sumbun, sejenis kerang yang menjadi makanan favorit mereka. Kebiasaan menangkap kerang jenis ini menjadi kegiatan rutin yang diadakan setiap tahun. Festival Kampung Laut yang diadakan setiap tahun juga bertujuan untuk melestarikan budaya dan menjadi daya tarik bagi para wisatawan.
3. Tradisi Malam Berinai
Sebelum melakukan pernikahan, masyarakat di Jambi biasanya mengadakan upacara adat Malam Berinai di malam sebelum ijab kabul. Calon mempelai akan diberi inai atau dikenal dengan pewarna kuku. Terdapat juga pertunjukan Tari Inai yang merupakan acara pokok dari upacara adat ini. Bagi masyarakat setempat, Tari Inai merupakan simbolisasi untuk menjaga calon mempelai wanita dari gangguan manusia ataupun makhluk halus.
4. Tradisi Kumau
Tradisi Kumau merupakan sebuah upacara adat yang biasanya dilakukan oleh para petani. Upacara adat ini dilakukan setiap tahun saat akan memulai kegiatan pertanian. Dalam upacara adat ini, terdapat beberapa tahap, yaitu mulai dari Ngapak Jambe atau membuka lahan, menyiram benih dengan air, Nyambau Beneih atau menabur benih, dan memasang pupuh.
5. Tradisi Makan Kelung
Di Desa Mendahara Ilir di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, terdapat sebuah tradisi yang unik yang dikenal dengan istilah “Makan Kelung”. Tradisi ini hanya dilakukan pada saat ada anggota keluarga yang mengidap penyakit aneh. Tradisi ini diawali dengan penyediaan sesaji oleh para wanita yang dianggap suci, yaitu wanita yang sedang tidak haid. Setelah itu, orang yang sakit tersebut akan dimasukkan ke dalam sebuah kamar untuk melakukan prosesi-prosesi tertentu.
6. Tradisi Kenduri Sko
Upacara adat Kenduri Sko merupakan upacara pemberian gelar terhadap seseorang yang dianggap layak menyandang gelar Depati atau Permeti. Uniknya, untuk mengundang para tamunya, para penyelenggara menggunakan bendera sebagai tanda bahwa sang penerima diundang dalam upacara tersebut
7. Tradisi Sungai Batanghari
Festival Sungai Batanghari Festival adalah sebuah tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Jambi untuk memperingati Hari Ulang Tahun Kota Jambi setiap tahunnya. Acara ini diadakan di sepanjang Sungai Batanghari, yang menjadi ikon Kota Jambi. Berbagai macam acara dan pertunjukan dipentaskan di sana, seperti musik tradisional, parade perahu hias, dan lomba perahu naga.
Keberagaman tradisi dan budaya yang ada di Jambi menjadi kekayaan yang patut dilestarikan dan dijaga. Tak hanya memperkaya pengetahuan tentang budaya lokal, tetapi juga memberikan pengalaman yang berharga bagi para wisatawan yang berkunjung ke sana. Jadi, jangan lupa untuk mencoba dan menikmati keunikan tradisi yang ada di Jambi saat berkunjung ke sana!
sumber: jambiurbanlife.com
Facebook @bicarajambidotcom
Twitter/X @bicarajambidotcom
Instagram @bicarajambidotcom
Tiktok @bicarajambicom
Youtube @bicarajambidotcom
.jpeg)
