Saturday, August 16, 2025

Webinar Nasional PIKMA UIN Jambi Kupas Publikasi Ilmiah sebagai Jalan Baru Akademik


BICARA PENDIDIKAN
- Unit Kegiatan Mahasiswa Penalaran Ilmiah dan Kreativitas Mahasiswa (PIKMA) UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi sukses menyelenggarakan webinar nasional bertajuk “Penulisan Artikel Ilmiah & Publikasi” pada Jumat, 15 Agustus 2025. 


Kegiatan ini diikuti 103 peserta melalui platform Zoom dan menghadirkan diskusi tentang peluang publikasi ilmiah sebagai alternatif penyusunan skripsi.


Ketua Umum UKM PIKMA, Hanifa Nur Rahmah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa menulis artikel ilmiah bukan semata-mata memenuhi persyaratan akademik, tetapi juga sebagai wujud kontribusi intelektual. “Tulisan menjadi jejak pemikiran yang bisa memberi solusi dan pengaruh luas bagi masyarakat,” kata Hanifa.


Pembina UKM PIKMA, Dion Ginanto, Ph.D., memberikan apresiasi kepada Ahmad Husairi, alumni Fakultas Syariah, yang berhasil menjadi lulusan pertama UIN Jambi tanpa skripsi melalui jalur publikasi karya ilmiah. Menurutnya, capaian tersebut merupakan tonggak penting dalam dunia akademik dan patut menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain.


Dion menambahkan, publikasi ilmiah dapat memberikan dampak yang lebih besar dibandingkan skripsi karena mampu menjangkau pembaca yang lebih luas. Ia mencontohkan tokoh-tokoh nasional seperti R.A. Kartini dan Ki Hajar Dewantara yang dikenal luas melalui karya tulisnya. “Kampus menanti lahirnya nama-nama baru yang mampu menembus publikasi ilmiah,” ujarnya.


Ahmad Husairi, S.H., C.PS., yang hadir sebagai narasumber utama, menekankan bahwa publikasi ilmiah dapat membuka jalan baru bagi mahasiswa dalam meniti karier akademik. “Publikasi bukan hanya tentang nilai, tapi tentang pengakuan ilmiah yang lebih luas dan meninggalkan warisan intelektual,” kata Husairi.


Salah satu peserta, Resti Namira Wulandari, mahasiswi semester lima UIN Sunan Gunung Djati Bandung, mengaku mendapat motivasi besar dari acara ini. “Dulu saya menganggap publikasi itu rumit, tetapi setelah mendengar pengalaman langsung, saya jadi lebih percaya diri untuk mencoba,” ujarnya.


Sebagai UKM yang baru berdiri pada 2023, PIKMA berkomitmen untuk menjadi ruang belajar, tumbuh, dan berbagi pengetahuan di bidang literasi, karya tulis, serta publikasi ilmiah. Melalui kegiatan ini, PIKMA berharap dapat mendorong mahasiswa untuk lebih berani menulis, mempublikasikan karyanya, dan memberi kontribusi nyata bagi dunia akademik. (*/)