Analisa Kekuatan Lautan Massa Dari Arena Deklarasi Dilla-Muslimin, Tanjung Jabung Timur
Oleh: Ansori Barata
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang datang mendaftarkan diri ke KPU Tanjung Jabung Timur pada hari ini, Kamis 29 Agustus 2024 bukan pasangan main-main. Secara kualitas, muda, energik, dan terdidik dalam lingkung politik. Mereka berdua, Dilla-MT, khususnya Muslimin Tanja merupakan potensi daerah yang sepertinya memang dipersiapkan untuk membuat ledakan suara di Pilbup Tanjung Jabung Timur 2024 ini.
Rekam jejak kandidat
Muslimin Tanja, selama ini memang memiliki mesin yang biasa bekerja untuk memenangkan calon kepala Daerah. Ia Direktur Puspoll sebuah lembaga survey berkedudukan di ibukota yang banyak menggunakan jasa lembaganya dari mulai mapping, survey, hingga strategi pemenangan. Muslimin, asli Putera daerah Tanjab Timur yang berasal dari Lambur. Kemunculan awalnya, cukup memantik pemerhati politik daerah dengan narasi "wajah baru", suatu frame yang sering dianggap efektif dalam memicu dukungan, menumbuhkan keingintahuan.
Sementara Dilla, orang lama yang sangat kesohor. Putera Abdullah High, Bupati pertama Tanjab Timur. Dilla berlatar belakang politisi PAN dan pernah menjadi anggota DPRD Provinsi Jambi. Terakhir, nama Dilla cukup mencuat ketika ia kalah dalam pilbup Tanjabtim 2 periode lalu melawan Romi Hariyanto, yang kemudian secara terbuka Dilla mengakui kekalahannya secara Ksatria- lewat surat terbuka di media sosial- ia cepat menyatakan sikap demi menekan gejolak pasca pemilihan. Tindakan ini di kemudian hari menimbulkan kesan positif bahwa Dilla seorang petarung yang Ksatria dan lapang dada. Bahkan secara terang-terangan Dilla kini menyebut bahwa Romi merupakan sosok Mentor baginya. Sebuah sikap penghargaan yang tidak semua orang bisa melakukannya. Dari sini akan terlihat bahwa Dilla Hikma Sari, adalah seorang politisi dewasa yang siap menjadi pemimpin di Tanjab Timur.
Analisis kekuatan
Secara keterwakilan, pasangan ini datang dari dua etnis mayoritas, representasi gender, secara kekuatan massa, memiliki masa riil dan terdistribusi merata hampir semua lokus voter, dan yang menarik, pasangan ini didukung partai yang bermilitansi tinggi seperti PKS Gerindra dan PDIP serta NasDem dan Golkar sebagai pendukung dan pengusung utama termasuk partai non Parlemen berkumpul di sini, diperkuat juga oleh hadirnya PSI, partai putra Jokowi yang menambah aura kekuatan pasangan ini.
Praktis, Pasangan Diminta diusung mayoritas partai, sekalipun kalah dalam perolehan kursi partai pengusung, namun menang dalam kualitas dan efek grassroot.
Secara matematis, justru pasangan Dilla-Muslimin Tanja juga menjadi pasangan lebih banyak dengan jumlah partai pendukung yakni sekitar 80% dari total partai yang ikut pada pemilihan umum 2024. Maka kalkulasi paling rasional menunjukkan bahwa kekuatan pasangan ini riil, terukur, dan terdistribusi merata. Sementara pada pasangan Laris, PAN sebagai partai terbesar dengan separuh kursi DPRD dari kabar yang beredar ada kemungkinan bisa terpecah sekalipun instruksi partai mengikat para kader dengan fakta integritas. Sebabnya, loyalis Dilla masih banyak berada di PAN, hubungan kekerabatan, pertemanan dengan pasangan ini juga memengaruhi dukungan
Awalnya, Dilla dan Muslimin Tanja, adalah kandidat tersendiri dengan rencana dukungan parpol masing masing, dimana Dilla akan didukung NasDem dan Muslimin Tanja didukung Golkar, masing-masing berseberangan dan berusaha mencari wakil, namun dinamika politik semakin alot, apalagi pasca Laza memproklamirkan Aris sebagai pasangan, membuat DIlla dan Muslimin akhirnya menyatukan barisan untuk berdampingan sebagai cabub dan Cawabub. Adalah Partai Keadilan Sejahtera ( PKS) yang merupakan salah satu partai pengusung yang pertama kali mengeluarkan B1-KWK untuk pasangan DH-MT, kulemudian NasDem, PDIP, Gerindra dan Golkar.
Agung Rianto, ketua DPD PKS Tanjab Timur mengungkapkan Keyakinannya bahwa pasangan ini insyaallah akan membawa Tanjabtim lebih baik. Sebagai Partai yang cukup diakui integritas kadernya, agung menyebut bahwa PKS sebagai salah satu partai pengusung akan memastikan seluruh kader dan struktur partai mengawal dan memastikan kemenangan pasangan Dilla- MT.
Partai pengusung terpenting pasangan Diminta seperti PDI perjuangan memang sedikit alot dan membutuhkan waktu saat memberikan rekomendasi. Selain memang ketatnya penilaian, diduga timing yang tepat juga menjadi alasan penting untuk menunjang elektabilitas calon. Para pengamat sering menyebut bahwa momentum yang tepat dalam dukungan memberi dampak yang besar bagi kandidat.
"Mengurus Kabupaten Tanjung Jabung Timur itu nggak gampang dengan kompleksitas masalah. PDI Perjuangan sangat hati2 sekali dalam mengusung pasangan Calon. Dari Hasil Survey, Fit and Propert test maka kami Yakin Dilla-Muslimin Tanja mampu memimpin Tanjung Jabung Timur. Saya dan seluruh kader PDI Perjuangan akan all out untuk memenangkan Dilla-Muslimin Tanja" Demikian pernyataan Edi Purwanto, Ketua DPD- PDIP Provinsi Jambi.
Lautan Massa dan Masa Depan di Depan Mata
Lautan massa yang memenuhi deklarasi Dilla-Mt tampak seperti lautan bah yang datang bergelombang. "Kira-kira Ada 5000an lebih massa sampai siang ini dan mayoritas organik" Demikian keterangan Andi Wahyu, orang dekat Muslimin Tanja di arena deklarasi. Sebagian mereka menurutnya datang sendiri. Dari undangan dan target massa, ternyata lebih dua kali lipat massa datang.
Ini menunjukkan Dilla-MT bukan omong kosong, simpatisan mereka sudah terstruktur dan relawan Diminta termasuk militan Diminta telah bekerja dengan baik hingga hari ini. " Ini di luar dugaan" Papar Andi Wahyu kemudian. Dan jika kondisi seperti ini ia menyebut, Insya Allah diminta akan siap meratakan pembangunan di Tanjung Jabung Timur, tulisnya melalui pesan whatsaap. Andi Wahyu merupakan mantan komisioner KPID Jambi, dan kini dipercaya menjadi juru bicara Muslimin Tanja .
Dihadapan lautan massa, tampak masa depan Tanjab Timur terasa di depan mata. Dilla dan Muslimin Tanja terlihat bahagia ditengah para simpatisan yang berebut berjabat tangan karena memang dua tokoh Tanjab Timur ini dalam setahun terakhir cukup memantik perhatian massa, apalagi simpatisannya. Sulit menemui Dilla maupun Muslimin Tanja untuk mendengar testimoninya terhadap deklarasi yang luar biasa ini. Beruntunglah sebelum tulisan ini berakhir, sebuah pesan whatsaap masuk bertuliskan pesan singkat "Alhamdulillah, ini semua restu dari Allah, Bismillah kami siap berjuang untuk Tanjung Jabung Timur, mohon doa". Demikian isi watshaap dari contact whatsap di handphone penulis yang bergambar wajah seorang pria muda, bersahaja, murah senyum, Muslimin Tanja. Ia berdiri bersama perempuan kharismatik sang calon Bupati, Dilla Hikmah Sari. Dibawah dua foto tokoh ini tertulis, Diminta, Merata, dan Menang. (*/)
Facebook @bicarajambidotcom
Twitter/X @bicarajambidotcom
Instagram @bicarajambidotcom
Tiktok @bicarajambicom
Youtube @bicarajambidotcom