Anda Penyuka Ceker Ayam,? Teryata Kaya Nutrisi dan Kolagen yang Bermanfaat Bagi Kesehatan
BICARA EKSEHATAN - Ceker ayam mungkin terdengar tidak menggugah selera untuk sebagian orang, Namun di beberapa negara seperti China, Vietnam, Filipina, dan Korea dijuluki sebagai makanan yang lezat. Meskipun kaki ayam sering dibuang sebagai produk limbah, namun di Indonesia ceker ayam akan dengan mudah Anda jumpai di warung kecil atau angkringan. Manfaat ceker ayam yang bisa Anda peroleh saat mengonsumsinya adalah menjaga kesehatan tulang juga mengatasi peradangan.
Ceker ayam memiliki tampilan serta tekstur yang kenyal, membuat banyak orang beranggapan bahwa mereka sedang memakan sepasang kaki. Akan tetapi, ceker ayam memiliki segudang manfaat kesehatan yang tersembunyi di balik penampilannya. Salah satu manfaat ceker ayam yang bisa Anda peroleh adalah membuat wajah tetap awet muda, juga mencegah penuaan dini.
Manfaat ceker ayam juga sebagaian dikaitkan dengan kandungan kolagennya yang tinggi. Dengan kolagen, dapat membentuk sekitar 25% hingga 35% kandungan protein tubuh yang seiring bertambahnya usia. Kolagen juga mengurangi produksi protein struktural yang bisa Anda peroleh ketika mengonsumsi ceker ayam.
Berikut ini manfaat ceker ayam yang dikutip bicarajambi.com dari laman Liputan6.com (Kamis, 17/09/2024).
1. Kulit Bersih
Manfaat ceker ayam yang bisa Anda peroleh adalah membuat kulit lebih bagus dan bersih. Beberapa penelitian yang dilakukan oleh Department of Animal Science National Chung-Hsing University di Taiwan menunjukkan bahwa ceker ayam mengandung banyak kolagen yang membuat kulit wajah tampak awet muda.
2. Mencegah Penuaan Dini
Manfaat ceker ayam yang kaya akan kolagen, serta mengandung asam hialuronat, dan kondroitin sulfat membantu mencegah efek penuaan. Kolagen secara sederhana dapat digambarkan sebagai protein yang bertindak sebagai perekat, tidak hanya untuk membuat kulit bersih, namun meningkatkan performa atletik dengan baik.
Manfaat kolagen yang Anda peroleh ketika mengonsumsi ceker ayam adalah:
- Kulit lebih sehat dan tampak lebih muda.
- Kaya akan kalsium dan protein, tanpa karbohidrat.
- Dapat meningkatkan suplai darah dengan memperkuat pembuluh darah.
- Membantu tubuh dalam memetabolisme lemak.
- Memperlambat efek radang sendi.
- Mengurangi rasa sakit dan bengkak (peradangan).
3. Arthritis
Ceker ayam terdiri dari tulang, kulit, dan tendon, tetapi tidak ada otot, sehingga kandungan protein, kalsium, mineral, kolagen, dan tulang rawan, mudah diserap oleh tubuh. Manfaat ceker ayam yang memiliki banyak nutrisi penting ini, dibutuhkan untuk gerakan sendi yang baik, serta meminimalkan radang sendi dan nyeri sendi.
4. Kaya Nutrisi
Ceker ayam memang sebagian besar terdiri dari jaringan ikat, tulang rawan, tendon, dan tulang. Namun masih cukup bergizi dan memberikan cukup banyak vitamin dan mineral. Satu porsi 2 kaki ayam mengandung kalori, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, vitamin, kolagen, yang tentunya membuat kesehatan otot dan tulang selalu terjaga.
5. Sumber Folat
Melansir dari laman Healthline, sumber folat atau vitamin B9 yang terkandung di dalam ceker ayam, memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan, salah satunya membantu sintesis DNA dan membantu mencegah kelainan kelahiran. Kandungan lemaknya kebanyakan berasal dari kulitnya, yang biasanya dibuang untuk dimasak. Manfaat ceker ayam secara signifikan dapat meningkatkan kesehatan dan penampilan kulit.
6. Mencegah Keropos Tulang
Manfaat ceker ayam juga membantu mencegah keropos tulang, karena mengandung kolagen yang dapat meningkatkan pembentukan dan kepadatan tulang pada wanita pascamenopause. Melansir dari sumber yang sama, bahkan para peneliti percaya bahwa kolagen dapat memberikan efek ini karena merupakan konstituen utama dari massa tulang.
7. Membantu Mengontrol Gula Darah
Melansir dari laman Healthline, manfaat ceker ayam juga membantu mengontrol kadar gula darah dalam tubuh. Bahkan dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan menentukan bahwa protein kaki ayam dapat membantu meningkatkan kadar gula darah dengan merangsang glukagon-like peptide, di mana hormon ini membantu mengaktifkan produksi insulin
8. Baik Untuk Kesehatan Jantung
Manfaat ceker ayam yang baik untuk kesehatan adalah membantu menjaga kesehatan jantung. Adapun kandungan kolagen membantu mencegah penyakit jantung. Namun Anda harus teliti dalam mengolahnya, karena lemak tak jenuh yang tidak sehat yang diketahui membahayakan kesehatan jantung.
9. Seimbangkan Hormon
Manfaat ceker ayam untuk kesehatan juga baik dalam menyeimbangkan hormon, karena adanya kandungan kadar seng yang dapat memenuhi setidaknya 1/3 dari kebutuhan tubuh di setiap porsi. Lemak di ceker ayam juga membantu meningkatkan kinerja kelenjar dalam tubuh, serta kolagennya sangat berperan dalam membantu menjaga suplai darah ke sejumlah titik kendali hormonal termasuk sistem saraf pusat di otak dan di sejumlah kelenjar di seluruh tubuh.
10. Mengencangkan Kulit
Manfaat ceker ayam selanjutnya, mampu mengencangkan kulit wajah. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Research by the Department of Animal Science of National Chung-Hsing University di Taiwan menunjukkan bahwa ceker ayam mengandung banyak kolagen yang meremajakan kulit wajah. Dengan kolagen mendukung kulit lebih sehat dan tampak lebih muda serta mengurangi rasa sakit dan bengkak.
Namun perlu diingat, jangan berlebihan ya..coba simak penjelasan dari laman hellosehat.com, berikut ini:
Bahaya makan ceker ayam
Meskipun ceker ayam memiliki lemak tak jenuh sebesar 5,5 gram per 100 gram, kandungan lemak jenuhnya mencapai 3,9 gram.
Ini setara dengan 20% (6 gram) kebutuhan lemak jenuh per hari orang dewasa pada umumnya.
Sebagai perbandingan, kebutuhan lemak jenuh per hari pria dewasa adalah 30 gram dan wanita dewasa 20 gram.
Selain itu, 100 gram ceker mengandung kolesterol sebanyak 84 mg. Ini sebesar 28% dari kebutuhan kolesterol per hari orang dewasa pada umumnya.
Sebagai perbandingan, asupan maksimal kolesterol per hari pada orang dewasa sehat adalah 300 mg.
Artinya, ceker ayam juga tinggi lemak jenuh dan kolesterol. Kandungan lemak jenuh tinggi dapat meningkatkan kadar kolesterol.
Lama-kelamaan, kolesterol tinggi berisiko menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah yang mengalirkan darah ke otot jantung.
Akibatnya, Anda mungkin bisa terkena penyakit jantung. (*/)
Facebook @bicarajambidotcom
Twitter/X @bicarajambidotcom
Instagram @bicarajambidotcom
Tiktok @bicarajambicom
Youtube @bicarajambidotcom