Sunday, February 23, 2025

Memilukan Tragedi Pentas Seni, Siswa Tewas: Adegan Bunuh Diri Gunakan Gunting Asli


BICARA PERISTIWA
- Seorang pelajar di salah satu SMK di wilayah Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, tewas ketika beradegan bunuh diri saat pentas seni di sekolahnya, Kamis (20/2/2024).


Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban berinisial MDR (17) merupakan salah satu siswa SMK Dharma Pertiwi Padalarang yang meninggal dunia saat mengikuti pentas seni drama di sekolah bersama teman sekelasnya.


"Betul kami terima laporan seorang pelajar ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, saat korban sedang mengikuti kegiatan pentas seni di sekolahnya," kata Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto.


Tri mengatakan peristiwa tersebut terjadi saat korban MDR tengah memerankan peran perempuan yang sedang hamil dalam sebuah pentas seni dengan tema kenakalan remaja, yang dilakukan korban bersama teman satu kelasnya.


"Kemudian di dalam drama itu ada cerita bahwa yang bersangkutan ada adegan bunuh dirinya. Namun ternyata dalam peragaannya dilakukan secara langsung dan nyata," ujar Tri.


Tak ada yang mengetahui secara persis bagaimana properti asli berupa gunting yang digunakan itu diduga menjadi penyebab korban tewas. Sebab, saat adegan berlangsung, MDR masih sempat berdiri sambil berjalan tetapi akhirnya rubuh.


"Jadi sempat korban berdiri berjalan sempoyongan kemudian terjatuh," katanya.


Tri mengatakan ada sejumlah barang bukti yang sudah diamankan, termasuk alat peraga atau properti yang digunakan korban sebagai alat bunuh diri tetapi berujung kematian sebenarnya.


"Barang bukti memang beberapa alat peraga yang berhubungan dengan ceritanya. Apa saja, belum bisa kami sampaikan karena masih kami periksa," beber Tri.


Setelah diautopsi di rumah sakit, jasad MDS, siswa SMK yang beradegan bunuh diri itu pun langsung dibawa pulang pihak keluarga dan langsung di makamkan pada Kamis sore.




Gunting yang Digunakan Asli


Sebuah peristiwa tragis terjadi di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, ketika seorang siswa kelas 3 SMK, MDR (17), meninggal dunia saat pentas seni di sekolahnya pada Kamis (20/2/2025). Korban diduga tertusuk gunting yang digunakan sebagai properti dalam adegan dramanya.


Untuk mengungkap penyebab pasti insiden tersebut, pihak sekolah telah menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian.


"Untuk kronologi pastinya masih dalam proses penyelidikan, kami tidak ingin mendahului pihak berwenang," ujar Ridwan, guru sekaligus humas SMK Dharma Pertiwi di Bandung Barat, pada Sabtu (22/2/2025).


Ridwan menjelaskan drama yang dimainkan MDR merupakan bagian dari ujian praktik kelas 12, yang rutin diadakan setiap tahun sebagai nilai akhir. Dalam pentas seni itu, siswa yang menjadi korban tewas, MDR berperan sebagai seorang wanita hamil yang melakukan aksi bunuh diri.


"Tema drama mereka adalah kenakalan remaja. Dalam adegan tersebut, korban menggunakan balon berisi cairan merah untuk menyerupai darah dan berpura-pura bunuh diri dengan gunting," kata Ridwan.


Namun, tak disangka, properti yang digunakan adalah gunting asli, yang diduga melukai korban hingga menyebabkan kematian.


"Mungkin karena terlalu mendalami peran, akhirnya terjadi hal yang tidak diinginkan," tambah Ridwan.


Saat kejadian, seluruh siswa tengah menyaksikan drama tersebut. Namun, mendadak suasana menjadi riuh setelah MDR tumbang di atas panggung.


"Awalnya semua mengira korban (siswa SMK yang tewas saat pentas seni) hanya pingsan, lalu segera dievakuasi ke fasilitas medis terdekat, yaitu Puskesmas. Saat itu, kami belum menyadari apakah ada luka di tubuhnya," jelas Ridwan.


Sumber: beritasatu.com





Follow bicarajambi.com
Facebook @bicarajambidotcom
Twitter/X @bicarajambidotcom
Instagram @bicarajambidotcom
Tiktok @bicarajambicom
Youtube @bicarajambidotcom
Bisnis Klik Tautan Ini: PEMASANGAN IKLAN


Ikuti info terbaru bicarajambi.com di 
Channel bicarajambiDOTcom melalui
WhatsApp dan Telegram


Peringatan Penting!
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin informasi/berita/konten/artikel, namun dengan mencantumkan sumber bicarajambi.com