Sunday, May 4, 2025

Dari Studio Putri Pinang Masak, TBJ Menggali Gerak Tari Kreatif dan Bermakna dalam Workshop Tahun 2025


BICARA PANGGUNG
 - Taman Budaya Jambi gelar workshop yang menitikberatkan pada bagaimana seniman dapat menggali, memahami, dan merepresentasikan nilai-nilai budaya yang berkembang dari masa ke masa dalam bentuk gerak tari yang kreatif dan bermakna.


Maka digelarlah Workshop Tari tahun 2025 dengan peserta berasal dari Kabupaten/kota dalam provinsi Jambi dan perwakilan sanggar atau komunitas juga perorangan, 5-6 Mei 2025 di Studio Putri Pinang Masak, Taman Budaya Jambi.


Narasumber workshop Musik: Prof.Dr. Mahdi Bahar,S.Kar.,M.Hum; Hartati,S.Kart.,M.Hum, yang dipandu Moderator: Hendry Nursal.


"Selamat mengikuti workshop dan manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya," Kata Eri Argawan, kepala Taman Budaya Jambi, saat menyapa peserta di Studio Putri Pinang Masak (Senin, 05/05/2025).


Workhsop memiliki tujuan Utama yaitu Mewujudkan kepedulian dan tanggung jawab pemerintah dalam melindungi, mengembangkan serta membina potensi seni budaya yang ada di masyarakat dengan cara meningkatkan pengetahuan dan hubungan kerja sama antara pelaku seni


"Seni tari merupakan salah satu ekspresi budaya yang memiliki peran penting dalam melestarikan dan mengembangkan identitas suatu daerah. Melalui tarian, berbagai aspek kebudayaan dapat diterjemahkan menjadi gerakan yang memiliki makna serta nilai estetika yang khas. Dalam konteks kebudayaan daerah, khususnya di Provinsi Jambi, seni tari menjadi medium yang efektif untuk menggali, menginterpretasi, dan merepresentasikan kekayaan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi," Urai Eri Argawan.


Sebagai upaya untuk mendorong eksplorasi dan inovasi dalam seni tari, workshop ini diselenggarakan dengan tujuan memberikan ruang bagi para penari dan koreografer untuk menciptakan komposisi tari yang bersumber dari kebudayaan Jambi. 


"Dengan mengusung tema "10 Objek Kebudayaan: Kita Dulu, Kini, dan Nanti," workshop ini akan menitikberatkan pada bagaimana seniman dapat menggali, memahami, dan merepresentasikan nilai-nilai budaya yang berkembang dari masa ke masa dalam bentuk gerak tari yang kreatif dan bermakna," Ungkap Eri Argawan.


Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta tidak hanya memperoleh wawasan yang lebih mendalam tentang kebudayaan Jambi, tetapi juga mampu mengembangkan pendekatan artistik yang inovatif dalam menciptakan karya tari yang relevan dengan perkembangan zaman. 


Workshop digelar Pemerintah provinsi Jambi melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) provinsi Jambi UPTD Taman Budaya Jambi, didukung penuh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melalui Dirjen Kebudayaan dalam bingkai Dana Alokasi Khusus (DAK).(*/HN)



Follow bicarajambi.com
Facebook @bicarajambidotcom
Twitter/X @bicarajambidotcom
Instagram @bicarajambidotcom
Tiktok @bicarajambicom
Youtube @bicarajambidotcom
Bisnis Klik Tautan Ini: PEMASANGAN IKLAN


Ikuti info terbaru bicarajambi.com di 
Channel bicarajambiDOTcom melalui
WhatsApp dan Telegram


Peringatan Penting!
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin informasi/berita/konten/artikel, namun dengan mencantumkan sumber bicarajambi.com